Meski beragam jenis ZPT dan pupuk beredar di pasaran, ternyata tragedi tanaman rusak akibat kepanasan,busuk akar,kurang gizi,serangan jamur dan bakteri,masih kerap menghantui pemilik anthurium.Meski upaya penanganan sudah dilakukan dengan memberikan berbagai obat-obatan atau zat perangsang tumbuh pada tanaman tadi,namun sering berakhir dengan kematian.Kalau sudah begitu mereka menganggap obat-obatan yang diberikan kurang manjur.Padahal kegagalan penanganan bukan karena obatnya yang tidak mujarap, melainkan cara penerapannya yang kurang tepat.sebagai contoh adalah pemakaian Biozon yang selama ini dikenal dapat mempercepat keluarkan akar.Secara umum banyak yang puas dengan pemakaian Biozon, tetapi ada yang mengaku efeknya belum seperti yang diharapkan.Demikian pula dengan pemakaian pupuk lain,yang secara kualitas juga bagus, tapi karena salah penerapan, hasil yang diharapkan tidak maksimal.Cara penggunaan Biozon untuk sembuhkan anthurium.
1)Bibit anthurium yang rusak tapi masih berakar.Rendam bibit tersebut dengan Biozon murni selama satu malam, kemudian tanam kembali anthurium ke media yang baru.Efek akan dapat dilihat setelah satu minggu kemudian yaitu dengan ditandai dengan munculnya tunas baru.
2)bibit anthurium dengan kondisi akar busuk.rendam bibit tersebut dengan Biozon murni selama satu bulan, atau ditandainya keluar akar baru.Selanjudnya tanam pada media yang bersih dan steril.
3)Anthurium dewasa dengan kondisi akar busuk.Untuk anthurium dewasa, cabut tanaman dari media tanam kemudian bersihkan akar yang busuk,selanjudnya rendam akar anthurium dengan Biozon murni selama satu malam.Tanam kembali anthurium dimedia baru yang bersih dan steril.
Setelah perakaran anthurium telah tumbuh kembali,pemakaian Biozon tetap dilakukan yaitu untuk penyiraman dicampur dengan air dengan perbandingan sama,sedangkan penyemprotan didaun menggunakan Biozon murni dilakukan tiga hari sekali.Jika perakaran tekah membaik ataupun tunas telah muncul secara normal maka komposisi penyiraman,campuran airnya bisa dilakukan lima kali lebih banyak dari pada Biozon dan penyemprotan daun tetap dilakukan tiga hari sekali.Jika kondisi dipastikan telah sehat maka pemupukan bisa digantikan dengan pupuk slow release.
1)Bibit anthurium yang rusak tapi masih berakar.Rendam bibit tersebut dengan Biozon murni selama satu malam, kemudian tanam kembali anthurium ke media yang baru.Efek akan dapat dilihat setelah satu minggu kemudian yaitu dengan ditandai dengan munculnya tunas baru.
2)bibit anthurium dengan kondisi akar busuk.rendam bibit tersebut dengan Biozon murni selama satu bulan, atau ditandainya keluar akar baru.Selanjudnya tanam pada media yang bersih dan steril.
3)Anthurium dewasa dengan kondisi akar busuk.Untuk anthurium dewasa, cabut tanaman dari media tanam kemudian bersihkan akar yang busuk,selanjudnya rendam akar anthurium dengan Biozon murni selama satu malam.Tanam kembali anthurium dimedia baru yang bersih dan steril.
Setelah perakaran anthurium telah tumbuh kembali,pemakaian Biozon tetap dilakukan yaitu untuk penyiraman dicampur dengan air dengan perbandingan sama,sedangkan penyemprotan didaun menggunakan Biozon murni dilakukan tiga hari sekali.Jika perakaran tekah membaik ataupun tunas telah muncul secara normal maka komposisi penyiraman,campuran airnya bisa dilakukan lima kali lebih banyak dari pada Biozon dan penyemprotan daun tetap dilakukan tiga hari sekali.Jika kondisi dipastikan telah sehat maka pemupukan bisa digantikan dengan pupuk slow release.
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentar yang diberikan, hindarkan menulis komentar yang bersifat spam. Terimakasih.ilmuflora.com