Beberapa waktu yang lalu telah saya postingkan tentang "penyebab turunnya harga Anthurium", untuk posting kali ini saya informasikan tentang tips menyiasati lesunya penjualan anthurium seperti saat ini.
Beberapa cara untuk meningkatkan penjualan Anthurium.
1. Fokuskan pada tanaman Anthurium yang mempunyai karakter yang kuat. Karakter tersebut antara lain: berdaun tebal dan kasar, permukaan daun lebar dan cenderung membulat, susunan batang rose set, dan stang batang pendek. Selain itu corak warna yang beda secara umum juga mendatangkan daya tarik tersendiri.
2. Bermainlah pada jenis tanaman Anthurium yang masih kecil namun sudah cukup mudah dirawat, kira-kira 6 bulan dari sejak pembibitan. Anthurium anakan lebih disukai oleh penghobis karena harganya yang terjangkau dan kerugian jika tanaman mati juga kecil, hal ini terjadi karena, tidak semua penghobis punya skill untuk merawat anthurium dengan baik.
3. Konsistenlah pada kualitas Anthurium yang dijual. Sudah menjadi hal yang lumrah jika terjadi pembohongan terhadap pembeli atas Anthurium yang dibelinya. Hal ini terjadi karena, anthurium yang dibeli dalam kondisi masih kecil cukup sulit dideteksi karakter aslinya. Maka peran kejujuran pedagang sangat mutlak diperlukan.
4. Teruslah berkreasi untuk menghasilkan bibit Anthurium yang baru. Hingga saat ini, masih sangat sulit ditemui Anthurium yang mempunyai karakter warna yang kuat karena hingga sekarang masih didominasi warna hujau. Berusahalah untuk mendapatkan warna daun kearah merah, karena warna tersebut paling banyak digemari oleh penghobis.
5. Jangan terbuai oleh untung lebih, tetaplah konsisten akan harga yang diberikan ke konsumen, ingat Anthurium terpuruk karena perubahan harga yang tidak logis, hari ini beli, besuk bisa dijual ribuan persen lebih mahal. Hal yang jauh lebih tinggi daripada harga saham dimanapun.
Demikian tips dari saya, semoga bermanfaat.
(bst)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentar yang diberikan, hindarkan menulis komentar yang bersifat spam. Terimakasih.ilmuflora.com